Sexy Pink Lips

Senin, 24 Juli 2017

binatang terlucu di dunia

binatang terlucu di dunia

 Ili PikaGambar terkait 

 Ili Pika berwajah seperti teddybear namun bentuk kupingnya seperti kelinci. Binatang ini pertama kali ditemukan di gunung TianShan, China pada tahun 1983. Namun sosoknya tak pernah terlihat lagi hingga tahun 2014 lalu. Para peneliti masih menganggap binatang ini adalah binatang yang misterius.


Sugar Glider

Sugar glider-binatang imut
Binatang nokturnal bermata besar ini memang sangat menggemaskan. Di Indonesia sugar glider lebih dikenal dengan Possum. Habitat asli Sugar Glider adalah Australia, tapi mereka juga bisa ditemukan di Pulau Halmahera dan Maluku.

Stoat

Stoat-binatang imut
Bentuknya persis seperti musang namun ukurannya lebih kecil. Hati-hati, jangan tertipu dengan wajah imutnya, karena stoat termasuk binatang buas. Giginya sangat tajam dan bisa mengoyak apa saja yang digigitnya.

Opossum

opossum-binatang imut
Ini jenis possum besar. Ukurannya setara dengan kucing. Untuk menghindari musuh, possum biasanya akan pura-pura mati dan tidak bergerak sama sekali sehingga musuhnya kehilangan keinginan untuk mengejarnya.

Golden Brushtail Possum

Golden Brushtail Possum-binatang imut
Ini juga jenis possum tapi ukurannya lebih kecil. Warna bulu keemasan membuat tingkat keimutan binatang ini meningkat. Possum jenis ini bisa ditemukan di Sydney, Australia.

Pygmy Rabbit
Pygmy-Rabbit-binatang imut

Ini adalah jenis kelinci terkecil di dunia. Kelinci jenis ini memiliki habitat di Amerika Utara. Di tahun 2002, kelinci jenis ini terancam punah, tercatat hanya tinggal 16 ekor kelinci lagi yang bertahan. Untungnya, kebun binatang Oregon melakukan konservasi yang membuat populasi kelinci ini kembali meningkat.

Long Eared Jerboa

long ear jerboa-binatang imut
Jerboa adalah jenis tikus yang jalannya melompat. Sekilas mirip kelinci, tapi binatang ini memiliki ekor yang sangat panjang. Selain itu ukuran kuping yang sangat besar juga membuat binatang ini terlihat makin imut.

Pelanduk Kancil
pelanduk kancil-binatang imut

Anda mungkin familiar dengan kisah kancil mencuri ketimun. Nah ini adalah bentuk binatangnya. Sekilas wajahnya campuran dari babi, rusa dan tikus. Ukurannya yang sangat kecil (setara dengan ayam kate) membuatnya terlihat makin imut. Pelanduk bisa ditemukan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Kinkajou
Kinkajou-binatang imut

Binatang eksotis ini berasal dari daerah hutan hujan di Meksiko. Walau pemakan daging, namun hewan ini cukup jinak. Tak jarang binatang ini dijadikan peliharaan oleh masyarakat sekitar.

Dunnart
Dunnart-binatang imut

Binatang ini sekilas mirip tikus berukuran kecil namun telinganya lebih lebar dan buntutnya lebih besar. Binatang kecil ini bertahan diri dengan memakan serangga seperti kecoak dan kumbang.

Quoll
Quoll-binatang imut

Binatang ini juga terlihat seperti tikus namun ukurannya lebih besar. Bulu di badannya berbintik-bintik seperti rusa. Australia, Papua Nugini dan Pulau Tazmania merupakan habitat asli binatang ini.

Kucing Pasir
kucing pasir-binatang imut

Kucing berwarna keemasan ini istimewa, karena bukan merupakan hewan peliharaan, melainkan hewan liar yang mampu bertahan hidup di iklim gurun yang ekstrem. Kucing lucu ini biasanya hidup di gurun pasir Amerika juga Afrika.

Kelinci Laut
Kelinci laut-binatang imut

Kalau Anda perhatikan dengan benar, ini sesungguhnya adalah jenis siput laut. Namun antenanya berbentuk seperti telinga kelinci. Selain itu sekujur badannya juga terlihat seperti bulu kelinci yang fluffy.

Skate

Skate- binatang imut
Skate adalah jenis ikan para yang semi transparan sehingga sebagian organnya terlihat. Bentuknya menjadi sangat imut dan lucu.

Numbat

umbat-binatang imut
Ini adalah binatang asli Australia, jenis marsupial yang memakan semut. Sayang binatang yang tubuhnya bermotif garis ini termasuk dalam binatang yang rawan punah.

Axolotl
Axolotl-binatang imut

Bukan, ini bukan jenis Pokemon yang ada di film atau buku komik Anda. Binatang ini ditemukan di Sungai Xochilmico, Meksiko. Binatang yang termasuk amfibi ini juga termasuk hewan langka dan rawan punah.

Kelinci Angora
Kelinci angora-binatang imut

Disebut angora karena bulunya penuh layaknya kucing angora. terkadang kelinci ini terlihat bagaikan seonggok kapas saja. Sayang kelinci ini seringkali disakiti karena banyak manusia yang mengambil paksa bulunya untuk dijadikan baju atau aksesori.

Eza Momongga
Eza Momonga-binatang imut

Jenis tupai terbang imut ini hanya ada di pulau Hokkaido, Jepang. Tupai terbang ini juga dikenal dengan sebutan tupai terbang Siberia. Dia bisa melompat sejauh 100 meter, sehingga tampak seperti terbang.

Dik-Dik
Dik-dik-binatang imut

Dik-Dik adalah jenis antelope namun bertubuh mungil. Nama Dik-Dik berasal dari suara yang mereka hasilkan saat berlari zigzag menghindari musuh.

Gurita Flapjack
Gurita flapjack-binatang imut

Berbeda dengan gurita biasanya, tentakel pada gurita jenis ini tampak sebagai rumbai rok. Warna terang dan tubuhnya yang cenderung mungil membuatnya terlihat sangat imut.

Superb Bird of Paradise
Burung Dewata-binatang imut

Burung indah ini berasal dari Indonesia, tepatnya Papua. Di Indonesia biasa disebut dengan Burung Dewata. Burung ini terlihat lebih indah saat para jantan ingin menarik perhatian betinanya. Ia menarik bulunya dan membentuknya menjadi lingkaran di sekeliling tubuh. Lalu burung tersebut melakukan gerakan layaknya sedang menari.
Sang betina biasanya tak langsung mau. Betina akan menerima pinangan setelah ‘dirayu’ 15-20 burung jantan.

Klipspringer
Klipspringer

Di habitat aslinya, Afrika, Klipspringer berarti pelompat batu. Namanya diambil dari gerak-gerik binatang jenis antelope kecil ini saat melompat di antara bebatuan di gunung.

Kepiting Pom-Pom
kepiting pom-pom-binatang imut

Kepiting kecil ini berasal dari Hawai. Binatang ini terlihat seperti membawa pom-pom khas cheerleaders. Pom-pom itu sendiri sebenarnya adalah anemon laut. Si kepiting sengaja membawanya untuk melindungi diri dari predator layaknya sebuah sarung tinju. Anemon laut ini juga bisa membantunya menangkap makanan.

Semut Panda
Semut panda-binatang imut

Bentuk semut ini menyerupai panda karena paduan warna hitam putih di bulunya. Walau tampak imut, tapi sengatan semut ini berbahaya dan bisa melumpuhkan binatang yang jauh lebih besar darinya, misalnya sapi.
Tarsius
Gambar terkait

Tarsius dinobatkan sebagai mamalia terkecil di dunia, dan ditemukan di Sulawesi Tengah, Indonesia. Panjang tarsius rata-rata hanya 93-97 milimeter sedangkan beratnya sekitar 57 gram. Lihat mata besarnya, menggemaskan bukan?

semua binatang berhak untuk disayangi dan dijaga sebaiknya jangan memperlakukannya seperti budak karena binatang juga punya perasaan sama seperti manusia.

Terimakasih

Hewan paling berbahaya di dunia

Hewan Paling Berbahaya Di Dunia

Terkadang hewan yang memiliki penampilan lucu belum tentu jinak dan dapat dipelihara. Faktanya, banyak spesies hewan yang memiliki penampilan yang cantik dan lucu dapat juga membahayakan bahkan dapat membunuh manusia. Jadi jangan sekali-kali meremehkan binatang-binatang yang akan dibahas berikut ini. Berikut ini adalah  Hewan Paling Berbahaya Di Dunia.
1. Kalajengking Deathstalker
Kalajengking Deathstalker (Leiurus quinquestriatus) dikenal sebagai spesies yang memiliki racun paling mematikan. Racunnya merupakan campuran dari berbagai racun neurotoxin yang sangat kuat dan dapat menyebabkan rasa sakit yang tidak tertahankan, demam, diikuti dengan koma, kejang-kejang, kelumpuhan dan yang paling mengerikan dapat menyebabkan kematian. Namun untungnya untuk manusia dewasa yang sehat hanya akan mengakibatkan rasa sakit yang tak tertahankan. Kalajengking ini dapat ditemukan di Afrika Utara dan Timur Tengah. 

Source Deathstalker
2. Lebah madu Afrikanisasi
Lebah madu Afrikanisasi atau juga dikenal sebagai lebah pembunuh, adalah jenis lebah hibrida yang dihasilkan dari perkawinan silang antara lebah Afrika (Apis millifera scutellata) dengan berbagai jenis lebah madu Eropa. Sebuah eksperimen yang menjadi kacau, pada tahun 1957 penjaga lebah yang ingin mengawinsilangkan antara lebah Afrika dan lebah Eropa secara tidak sengaja melepaskan sebagian lebahnya. Lebah ini lebih agresif daripada lebah Eropa, lebah ini telah menyebar sampai keluar Amerika. Mereka ditakuti di berbagai daerah karena dikenal memiliki gerombolan yang sangat banyak jumlahnya dan tidak segan-segan untuk mengejar targetnya sampai beberapa mil jauhnya.

Source Africanized Bee
3. Badak
Badak merupakan hewan besar yang paling berbahaya selanjutnya. Sudah menjadi hal yang lumrah apabila hewan ini menjadi salah satu penyumbang kematian manusia di seluruh dunia. Di India dan Nepal, badak merupakan penyebab utama kematian manusia, melebihi jumlah yang disebabkan oleh harimau dan macan tutul. Memiliki pengelihatan yang buruk, namun memiliki indra pendengaran dan penciuman yang sangat tajam. Mereka sangat mudah kaget dan sangat sulit untuk lolos dari kejaran hewan ini kecuali kamu dapat lari hingga lebih dari 40 meter per jam.
Source Badak
4. Siput Kerucut
Keong ini lah yang mungkin disebut sebagai 'keong racun'. Satu tetes racun dari hewan ini dapat mengakhiri 20 nyawa manusia. Siput kerucut  juga dikenal sebagai 'Cigarette Snail', dikarenakan saat kamu tersengat oleh hewan ini, anda akan memiliki sisa waktu yang cukup untuk merokok satu batang cerutu. Berhati-hati lah saat kamu berenang di lautan bebas karena sengatan dari siput ini dapat berakibat fatal. Belum ditemukan anti toksin untuk racun hewan ini.

Source Siput Kerucut
5. Ikan Batu
Ikan batu atau Stonefish (Synanceia verrucosa) adalah salath satu ikan paling berbahaya di dunia. Dikenal sebagai ikan paling beracun di dunia. Namun, yang paling mengerikan dari hewan ini adalah kemampuannya untuk berkamuflase yang sangat luar biasa. Saat hewan ini berkamuflase kamu tidak akan pernah dapat membedakan manakah yang batu karang sungguhan dan manakah yang ikan batu. Ikan ini menunggu ikan lain untuk datang dan dengan kecepatan kilat ikan ini akan membuka rahangnya dan memakan ikan yang lewat tersebut. Sekali lagi berhati-hatilah pada saat berenang di lautan bebas salah-salah anda dapat menginjak ikan beracun ini.

Source Ikan Batu
6. Hiu Putih
Ikan hiu (Carcharodon carcharias) merupakan salah satu makhluk mengerikan yang ada di lautan. Predator legendaris ini mungkin menempati puncak rantai makanan di lautan. Mereka memakan apa saja yang mengambang di lautan, contohnya perahu, papan seluncur, manusia, dan pelampung. Mereka sebenarnya bukanlah ikan pemakan manusia karena manusia memiliki tulang yang banyak. Setelah gigitan pertama mereka biasanya akan membiarkanmu mengambang di laut dengan luka pendarahan yang sangat parah.

Source Hiu Putih
7. Black Mamba
Salah satu hewan paling ditakuti di seluruh dunia, oleh orang setempat sering disebut 'perwujudan kematian (death incarnate). Di Afrika black mamba (Dendroaspis polylepis) dikenal di beberapa mitos dan legenda setempat dan dikenal secara luas sebagai predator yang sangat agresif, sangat cepat, dan menyerang meskipun tidak diprovokasi.

Source Black Mamba
8. Kerbau Afrika
Hewan ini tidak pernah berhasil dijinakkan dan makhluk yang tidak terduga ini tidak pernah bermain-main dengan manusia. Di seluruh Afrika hewan ini dikenal sebagai 'Widowmaker' dan 'Black Death' dan hewan ini juga bertanggung jawab atas kematian setiap tahunnya melebihi hewan besar lainnya di benua Afrika.

Source Kerbau Afrika
9. Katak Beracun 
Hewan ini memang sangat cantik dan unik sekaligus mematikan. Katak yang memiliki warna tubuh yang cantik ini racunnya cukup untuk membunuh 20,000 pasukan tikus. Hal ini berarti dengan 2 mikrogram racunnya, kamu dapat membuat jantung binatang besar untuk berhenti berdetak.

Source Katak Beracun
10. Beruang Kutub
Beruang kutub (Ursus maritimus) adalah beruang paling karnivora diantara keluarga beruang lainnya. Mereka memiliki indra penciuman yang tajam, mereka dapat mencium bau bangkai ikan paus atau anjing laut dari jarak 20 mil dan dapat berenang sejauh 60 mil tanpa henti. Mereka tidak memiliki predator yang membuat mereka menduduki puncak rantai makanan. Hewan ini memakan hewan apa saja yang dilihatnya termasuk manusia, meskipun secara umum tidak benar-benar memakan manusia karena jarang ada manusia di kutub untuk dibunuh.

Source Beruang Kutub
11. Ubur-ubur Kotak
Ubur-ubur kotak (Kelas Cubozoa) terkenal akan bisanya yang sangat kuat dan akan berakibat fatal apabila disengat oleh manusia. Membunuh manusia lebih banyak di setiap tahunnya daripada ikan hiu, buaya, dan ikan batu apabila digabungkan. Hewan ini telah banyak dikenal sebagai binatang paling beracun di dunia.

Source Ubur-ubur Kotak
12. Singa Afrika
Pada umumnya manusia bukanlah daftar makanan dari hewan ini, namun beberapa singa diketahui pernah memangsa manusia. Salah satu yang terkenal adalah Tsavo man-eaters (pemakan manusia) pada tahun 1898 dimana ia menganiaya dan memakan 28 pekerja rel kereta di Kenya, Afrika.

Source Singa Afrika
13. Ular Boomslang
Ular boomslang (Dispholidus typus) adalah ular bertubuh kecil asli dari sub-sahara Afrika. Kata 'boomslang' berarti ular pohon dari bahasa Afrika. Racun ular ini adalah hemotoxin, racun ini menonaktifkan proses pembekuan darah dan korban akan meninggal akibat pendarahan luar dalam. Ular ini sebenarnya adalah ular yang penakut, dan gigitannya pun umumnya terjadi apabila ia merasa terancam.

Source Ular Boomslang
14. Ikan Buntal
Dikenal sebagai salah satu hewan vertebrata paling beracun di dunia. Hewan ini sering dibuat dan diolah menjadi makanan yang lezat di Jepang. Namun, tidak sembarang orang bisa mengolah ikan ini, harus koki yang terlatih dan benar-benar handal yang dapat mengolahnya. Salah-salah kita dapat membuat jantung kita berhenti berdetak, buruknya lagi terhadap orang-orang yang memakan masakan kita yang tidak diolah dengan benar.

Source Ikan Buntal
15. Hyena
Di Afrika hewan ini termasuk hewan predator bertubuh terbesar kedua setelah Singa. Hyena tutul adalah pemakan yang cepat dan sanggup menghabiskan seekor zebra hanya dalam waktu 15 menit saja. Dalam satu kelompok hyena dapat memiliki anggota sampai 80 ekor. Hyena diketahui pernah memburu manusia sebagai makanannya.

Source Hyena
16. Komodo 
Kali ini dari dalam negeri yaitu Komodo (Varanus komodoensis) adalah spesies kadal terbesar yang ada di dunia. Hampir sama dengan beruang kutub, hewan ini tidak pernah memilih-milih makanannya. Mereka akan memakan apapun, dari burung kecil hingga kerbau yang besar. Air liur hewan ini mengandung racun yang sangat berbahaya. Meskipun sangat berbahaya, jarang ada laporan mengenai penyerangan dan pembunuhan manusia oleh hewan ini

Source Komodo
17. Lalat Tsetse
Lalat ini mungkin terlihat remeh, namun gigitan dan efek yang ditimbulkan dapat membahayakan nyawa. Lalat tsetse adalah lalat yang dapat ditemukan di Afrika, khususnya Afrika Tengah. Lalat ini adalah lalat penghisap darah dan menyebabkan 'penyakit tidur' di daerah Afrika. Sebutan penyakit tidur diberikan karena gigitan hewan ini menimbulkan penyakit yang apabila telah mencapai tahap lanjut, maka korban akan menjadi lemas dan mudah tertidur dan akhirnya meninggal dunia. Setiap tahunnya, sekitar 300,000 orang dilaporkan tewas akibat penyakit tidur ini.

Source Lalat Tsetse
18. Macan Tutul 
Macan tutul (Panthera pardus) adalah salah satu dari lima jenis kucing besar dari genus Panthera. Jika hewan lainnya yang terluka akan melarikan diri dan bersembunyi. Tidak dengan macan tutul. Jika hewan ini terluka maka ia akan bertambah menjadi lebih berbahaya. Hewan ini juga terkenal sangat kuat. Mereka menarik bangkainya ke atas pohon dan memakannya di sana.

Source Macan Tutul
19. Ular Carpet Viper
Ular Carpet Viper bertanggung jawab atas banyak kematian di  dunia karena gigitan ular. Meskipun bisa ular ini bukan yang paling beracun tetapi tetap saja ular ini sangat berbahaya. Racun ular ini adalah hemotoxin yang sama dengan ular boomslang. Sayangnya korban ular ini kebanyakan berasal dari daerah yang memiliki fasilitas medis yang belum moderen sehingga korban mengalami pendarahan hingga meninggal.

20 Hewan Paling Berbahaya Di Dunia

20. Gurita Cincin Biru
Gurita cincin biru berukuran sangat kecil, hanya seukuran bola golf. Namun oleh para penyelam gurita ini sangat ditakuti. Racun yang dibawahnya konon dapat membunuh 26 manusia dalam hitungan menit. Ketika tergigit, kamu tidak akan merasa sakit apapun. Gurita cincin biru banyak ditemukan di Samudra Pasifik, Perairan Jepang dan Australia.
Hasil gambar untuk gurita cincin biru



terimakasih